Pengertian Resiporsitas
Resiporsitas ini merupakan istilah yang berasal dari Bahasa Inggris yakni “reciprocity” yang artinya secara sederhana ialah sebagai hubungan timbal balik yang sama-sama menguntungkan di dalam suatu anggota kerjasama yang dilakukan oleh masyarakat itu dengan secara berkelompok/individual.
Resiporsitas ini adalah suatu bentuk pertukaran yang dilakukan dengan secara perseorangan/kelompok akibat adanya timbal balik di dalam hubungan bermasyarakat sehingga hal tersebut mencipatakan kelanggengan antar terikatnya jaringan sosial yang sudah dibentuk.
untuk lebih jelasnya mengenai Resiporsitas ini dapat dilihat dibawah ini
| Subjek | Definisi |
|---|---|
| Sosiologi ? | resiprositas ini merupakan suatu pertukaran barang serta jasa yang kira- kira sama nilai yang didapat itu antara kedua belah pihak. |
| Politik (arti & contoh)? | resiprositas ini merupakan sebuah persetujuan untuk saling memberi dan juga menerima |
| IPS / Ilmu Pengetahuan Sosial ? | resiprositas ini merupakan pertukaran secara timbal-balik itu antara barang serta jasa yang diperkirakan itu memiliki nilai yang sama |
| Hubungan Internasional ? | resiprositas ini merupakan suatu Keinginan negara-negara untuk dapat memberlakukan yurisdiksi wajib. |
| Asas-asas Hukum ? | resiprositas ini merupakan suatu Asas Timbal balik atau juga Pembalasan. Ini biasanya berlaku di dalam hal hak serta juga kewjiban suatu negara itu terhadap negara lain. |
Pengertian Resiporsitas Menurut Para Ahli
Dibawah ini merupakan beberapa pendapat para ahli mengenai resiporsitas diantaranya sebagai berikut ;
-
Polanyi (1998)
Resiporsitas ini merupakan suatu pertukaran timbal balik yang dilakukan masyarakat itu dengan secara individu atau antar kelompok di dalam lingkungan sosial yang tercipta.
-
(Dalton, 1961;1968; Sahlins,1974; halperin dan Dow,1980)
Definisi resiporsitas ini merupakan pola pertukaran sosial ekonomi yang terdapat di dalam masyarakat ialah sebagai akibat daripada terbentuknya kewajiban sosial yang dilakukan oleh suatu kelompok/inividu yang melakukan kerjasama.
Syarat Resiporsitas
Syarat dari terbentukanya resiporsitas di dalam kehidupan masyarakat yang sifatnya tradisional ataupun juga muncul akibat ciri modernisasi, antara lain ialah sebagai berikut;
Terdapatnya Hubungan Timbal Balik Yang Menguntungkan
Pada dasarnya prinsip tersebut terbentuknya resiporsitas yang lenggeng merupakan adanya timbal balik, timbal balik tersebut berlaku dengan secara simetris/sejajar antara hak serta juga kewajiban yang sudah disepakati sebelumnya. Sehingga tentu saja dari kondisi inilah kemudian menjadi persyaratan yang harus dimiliki.
Hubungan Personal/Kelompok
Menjadi syarat dari terjadi resiporsitas selanjutnya yakni terdapatnya pola hubungan di dalam masyarakat. Pola ini sendiri tersebut dapat dilakukan dengan secara personal/individual yakni dengan kerjasama atau bisa juga terjadi di dalam kelompok, terutama itu dengan melalui komunitas kecil yang sehingga untuk melanggengkannya diperlukan kontrol sosial supaya tidak terjadi penyimpangan yang mengakibatkan pada kegagalan resiporsitas.
Berlangsung dalam Jangka Waktu Tertentu
Terbentuknya resiporsitas di dalam hubungan sosial di masyarakat tentusaja hal tersebut tidak berlangsung cepat lantaran di dalam hal tersebut diperlukan proses di dalam sistem sosial yang mengatur keberlangsungan dengan memerlukan waktu yang lama.
Konsep Reciprositas
Konsep resiprositas ini ialah adanya hubungan simetris itu ialah sebagai syarat timbulnya aktivitas resiprositas. Karakteristik lain yang menjadi syarat sekelompok individu atau beberapa kelompok bisa atau dapat melakukan aktivitas resiprositas ini merupakan adanya hubungan personal di antara mereka. Pola hubungan tersebut terutama terjadi di dalam komunitas kecil yang mana anggota-anggotanya itu menempati lapangan hidup yang sama serta masih dan juga masih hidup dalam tradisi nir-tulisan. Di dalam komunitas kecil itu kontrol sosial sangat kuat serta juga hubungan sosial yang intensif mendorong orang untuk berbuat supaya mematuhi adat kebiasaan. Sebaliknya hubungan impersonal tidak bisa atau dapat menjamin berlakunya resiprositas disebabkan karna interaksi antar pelaku kerjasama resiprositas ini sangat rendah, sehingga pengingkaran juga semakin mudah muncul.
Proses pertukaran resiprositas ini bukan hanya suatu proses yang pendek, tetapi dapat panjang, yakni jangka waktunya memakan waktu bukan sekejab itu seperti proses jual-beli. Bahkan proses itu dapat atau bisa berlangsung sepanjang hidupnya individu di dalam mayarakat, bahkan mungkin sampai itu diteruskan anak keturunannya. Seoranag petani, misalnya sejak kecil dia mewakili orang tuanya ikut gotong royong mencangkul di sawah tetangga, setelah itu pada saat besar dan kawin dia menjalin hubungan kerjasama gotong royong itu dengan tetangganya dan juga keturunan mereka. Kelak pada saat dia sudah mati, kerjasama itu tetap diteruskan anak keturunan mereka.
Macam Resiporsitas
Untuk beberapa bentuk resiprositas di dalam kehidupan manusia, antara lain ialah sebagai berikut;
Resiprositas Simbolik
Resiprositas di dalam arti simbolik ini merupakan ialah hubungan kerjasama yang menciptakan kekuatan di dalam melakukan transaksi sosial maupun ekonomi, akan tetepi di dalam hal tersebut hanya akan berkibat pada munculnya identitas tanpa adanya kepentingan apapun yang terdapat di belakangnya.
Resiprositas Umum ( generalized reciprocity)
Bentuk resiprositas ini selanjutnya ialah sifatnya umum yang di dalam bahasa Inggris dikenal dengan generalized reciprocity. Arti singkatnya ialah tebntuknya sikap ini terdapatnya kerjasama untuk saling menciptakan solusi atas permasalahan yang dialami tetapi tidak terdapat suatu aturan waktu khusus kapan selesai hubungan kerjasama terbentuk.
Sistem resiprositas umum ini bisa atau dapat menjamin individu-individu tersebut terpenuhi kebutuhannya pada waktu mereka tidak mampu untuk membayar atau juga mengembalikan atas apa yang mereka terima serta mereka pakai . Sejak lahir manusia itu sudah tergantung dari orang lain ,misal saja seperti ibunya. Manusia itu membutuhkan teman untuk dapat berbagi rasa di dalam memecahkan masalah hidup serta juga menikmati kebahagiaan . Di saat situasi kayak inilah resiprositas bekerja tersebut.
Resiprositas Sebanding ( balanced reciprocity)
Jenis resiprositas lainnya ialah sifatnya sibanding di dalam Bahasa Inggris ini dikenal dengan “balanced reciprocity” dengan makna terjadinya suatu pertukaran dengan secara sosial yang mampu menghitungan antara hak serta kewajiban atau juga untung rugi di dalam hubungan kerjasama.
Proses terbentunya di dalam resiprositas sebanding ini mempunyai ciri dengan adanya norma, nilai sosial, dan juga adanya transaksi di dalam bentuk material yaitu bisa atu dapat berupa barang/jasa. Adapun fungsi dari adanya nilai serta norma tersebut ialah untuk bisa atau dapat melanggengkan kerjasama.
Resiprositas Negatif (negative reciprocity)
Selanjutnya yang terakhir di dalam bentuk resiprositas ini merupakan negative reciprocity. Di dalam makna sederhanya ialah terjadinya kerjasama di dalam arti hubungan sosial yang mengakibatkan adanya perbedaan di dalam pertukaran lantaran dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal.
Kajian terkait dengan bentuk negatifnya ini merupakan di luar kerjasama yang diinginkan sehingga salah satu pihak disini merasa untuk dirugikan.
Contoh Resiprositas
Memperjelas itu akan adanya resiprositas di dalam masyarakat, berikut ini beberapa contoh yang bisa atau dapat diberikan. Antara lain sebagai berikut ;
Ekonomi
Di dalam bentuk ekonomis yaitu pada saat adanya resiprositas di dalam perusahaan diantara perusahaan di bidang jasa itu dengan perusahaan yang memproduksi barang. Bidang jasa yang dimaksudkan misalnya di dalam jasa SEO di Google, tentusaja jasa SEO ini di mesin mencaraian google ini diperlukan kemampuan sehingga pada saat melakukan kerjasama dengan perusahaan sama-sama menguntungkan ialah sebagai “nalai marketing”.
Artinya di dalam kerjasama bidang jasa SEO serta perusahaan yang memperoduksi barang itu terdapat resiprositas bidang ekonomi yakni untuk suatu perusahaan yang memperjual belikan barang bisa atau dapat meningkat penjualan berkat jasa membuat konten di google itu sedangkan untuk jasa mereking pertama di Google atau juga SEO di dalam hal ini mendapatkan bayaran yang tinggi disebabkan karna memperlukan kemampuan yang cukup sulit.
Sosial
Contoh lainnya terkait itu dengan resiprositas di dalam lingkungan sosial yang bisa atau dapat dicontohkan ini merupakan kerjasama antara Sanggar Tari Adat itu diberbagai daerah Indonesia itu dengan pemerintah setempat. Di dalam hal ini mereka sama-sama diuntungkan lantaran disini untuk Sanggar Tari ini mampu mengeksistensikan dirinya sedangkan untuk Pemerintah Daerah (Pemda) setempat bisa atau dapat menjaga serta melestarikan budaya daerah.
Hukum
Untuk jenis resiprositas di dalam sitem hukum disini lebih memiliki sifat global lantaran memerlukan kajian yang sama-sama menguntungkan diantara kedua belah pihak yang bekerjasama. Misalnya saja seperti di dalam hal ini adanya kerjasama dari Sosek Malindo (Sosial Ekonomi Malaysia Indonesia) yang dilakukan dengan tujuan salah satunya ialah menjaga daerah perbatasan serta juga menjaga kedaulatan tiap-tiap Negara. Alasan tersebut terjadi disebabkan karna pada dasarnya kerjasama seperti dari Sosek Malindo ini dilakukan untuk daerah-daerah perbatasan.
Resiprositas di Masyarakat di dalam Kehidupan Sehari-hari
Untuk dapat memperjelas terkait dengan jenis resiprositas serta juga contohnya diatas, dibawah ini merupakan secara lengkap akan dibagikan beberapa dari penerapannya. Antara lain sebagai berikut ;
(Resiprositas Simbolik)
Terdapatnya Gotong Royong di dalam kehidupan masyarakat desa/perkotaan yang memiliki tujuan untuk menjaga lingkungan namun semata-mata resiprositas disini ialah untuk kepentingan bersama saja tanpa terdapat motif individual.
(Resiprositas Umum)
Menjenguk tentangga sakit ini juga merupakan salah satu dari contoh resiprositas yang sering juga dilakukan oleh masyarakat walaupun disadari ataupun juga tidak. Proses di dalam menjenguk tentangga yang sakit ini adalah hal menguntungkan kedua belah pihak, hal tersebut lantaran orang yang mejenguk itu nantinya pada saat ada masalah atau juga bahkan bergantian sakit itu akan dijenguk kembali, serta sebalinya untuk orang yang sakit yang dijenguk itu juga mendapatkan keuntungan dari adanya rasa kebersamaan dll. Tetapi dalam hal tersebut perlu diingat tidak ada sebuah batasan waktu di dalamnya, disebabkan karna sakit memang tidak bisa atau dapat ditentukan.
(Resiprositas Sebanding)
Melakukan jual beli barang pada berada di warung/mall itu merupakan salah satu kategori resiprositas yang memiliki sifat sebanding hal tersebut di utarakan disebabkan karna proses terjadinya itu saling mengungungkan yang mana seseorang yang membeli memperoleh barang yang diinginkan serta juga si penjual itu mendapatkan keuntungan.
(Resiprositas negative)
Memberikan hutang itu dengan jangka waktu lama kepada orang lain itu juga menjadi salah satu bentuk resiprositas yang sifatnya itu negatif, hal tersebut lantaran pada fakta sosial hal tersebut menunjukan bahwa hutang dengan jangka waktu yang lama misalnya saja di dalam waktu 5 sampai 10 tahun itu akan mengakibatkan bekurangnya nilai mata uang disebabkan karna infalasi.
Sekian dan terima kasih sudah membaca mengenai Pengertian Resiporsitas Menurut Ahli, Syarat, Macam, Konsep, Contoh, semoga apa yang diuraikan dapat bermanfaat untuk anda.
