√ Pengertian Diferensiasi Sosial, Bentuk, Beserta Jenisnya

Posted on

Pendidikan.Co.Id – Pokok pembahasan materi pelajaran sosiologi yang akan dijelaskan kali ini ialah Diferensiasi sosial. penjelasan selengkapnya dibawah ini :

Pengertian Diferensiasi Sosial, Bentuk, Beserta Jenisnya

Pengertian diferensiasi sosial

Diferensiasi sosial merupakan suatu pembedaan anggota masyarakat itu dengan berdasarkan golongan-golongan secara horizontal tanpa memandang adanya suatu perbedaan lapisan.

Pembedaan-pembedaan didalam diferensiasi sosial semata-mata hanya berdasarkan atas latar belakang serta sifat-sifat dan juga  ciri-ciri yang tidak sama, baik itu secara fisik, biologis ataupun sosial.

Bentuk-bentuk diferensiasi sosial

Pada dasarnya tiap-tiap masyarakat itu bersifat pluralistic disebabkan karena didalamnya itu selalu terdapat perbedaan-perbedaan. Adapun perbedaan-perbedaan tersebut disebabkan oleh beberapa kenyataan. Namun kenyataan tersebut merupakan perbedaan dalam hal agama yang dianut, ciri fisik, kebudayaan (etnik), profesi dan juga perbedaan jenis kelamin.

Dari beberapa aspek diatas, Dibawah ini akan di uraikan dengan secara detail mengenai diferensiasi sosial dengan berdasarkan ras, etnik, klan, gender (jenis kelamin) serta juga agama.

1. Diferensiasi sosial berdasarkan Ras

Ras merupakan suatu kelompok manusia yang cukup berbeda dengan kelompok-kelompok lain lainnya didalam segi bawaan contohnya seperti warna kulit, bentuk muka, warna rambut, warna mata, bentuk hidung serta lain sebagainya. Perbedaan menurut ras ini sangatlah penting untuk diperhatikan disebabkan hal tersebut sangat mempengaruhi adanya interaksi sosial.

Macam-macam ras manusia didunia

Terdapat banyak sekali jenis-jenis ras manusia yang ada dibumi ini, Terdapat tiga ras utama yang membagi kelompok manusia di dunia yakni diantaranya ialah sebagai berikut :

  • Ras kulit putih (Kaukasoi)
    Ras kulit putih ini mempunyai ciri-ciri fisik hidung sempit, bertubuh tinggi, warna kulit terang, rambut lurus juga berombak serta wajah dan juga bagian-bagiannya menonjol.
  • Ras kulit kuning dan cokelat (Mongoloid)
    Ras kulit kuning ini mempunyai ciri-ciri fisik wajah mendatar, pangkal hidung rendah, pipi menonjol kedepan, celah mata mendengar dengan kerut mongol, rambut hitam lurus dan juga tebal serta warna kulit kekuningan.
  • Ras kulit hitam (Negroid)
    Ras kulit hitam ini mempunyai ciri-ciri fisik warna kulit gelap, rambut keriting, hidung sangat lebar, kelopak mata lurus dan juga bibir yang tebal.

2. Diferensiasi sosial berdasarkan agama

Pengelompokan sosial ini sudah biasa terjadi disebabkan adanya perbedaan agama yang dianut oleh tiap-tiap masyarakat. Pengelompokan tersebut bergantung pada banyak sedikitnya agama serta kepercayaan yang dianut oleh masyarakat. Penggolongan tersebut semata-mata hanya secara horizontal dan juga tidak ada maksud untuk melihat derajat tingkatan atau juga pelapisan.

Didalam kehidupan sosial, hak serta kewajiban masyarakat itu tidak dibedakan dengan berdasarkan agama yang dianut. Dengan kata lain, diferensiasi sosial dengan berdasarkan agama ini berguna untuk menciptakan integrasi.

3. Diferensiasi sosial berdasarkan etnis (suku bangsa)

Kelompok etnik atau etnis merupakan suatu kelompok orang yang mempunyai ciri-ciri tertentu, yang membedakannya dengan kelompok yang lain di masyarakat. Kesatuan kelompok itu diikat oleh asal keturunan atau juga nenek moyang, budaya, kebangsaan, agama atau juga perpaduan dari beberapa hal tersebut.

Kelompok-kelompok etnis tersebut mempunyai kebudayaan tersendiri. Kebudayaan itulah yang berasal dari warisan nenek moyang mereka serta juga merupakan hasil asimilasi diantara kebudayaan nenek moyangnya dengan kebudayaan yang lain.

4. Diferensiasi sosial berdasarkan klan (kekerabatan)

Klan merupakan kelompok kekerabatan atau juga dengan kata lain suatu kesatuan sosial yang berdasarkan atas kesamaan hubungan darah (genealogi) yang terdapat pada masyarakat. Perlu diketahui bahwa anggota satu klan ini tidak lebih tinggi daripada klan yang lainnya.

Klan ini terdapat dalam masyarakat yang menganut system kekerabatan unilateral. System kekerabatan unilateral ini adalah suatu sistem kekerabatan yang menarik garis keturunan dari satu pihak, yakni akan dijelaskan dengan secara singkat serta jelas dibawah ini :

  • Patrilineal
    Patrilineal merupakan menarik garis keturunan dari pihak ayah. Contohnya seperti masyarakat Batak.
  • Matrilineal
    Matrilineal merupakan menarik garis keturunan dari pihak ibu. Contohnya seperti masyarakat Minangkabau.

5. Diferensiasi sosial berdasarkan gender (jenis kelamin)

Diferensiasi gender merupakan suatu pembedaan peran-peran antara laki-laki serta perempuan didalam kehidupan masyarakat. Gender berbeda dengan jenis kelamin, yang mana jenis kelamin itu sendiri lebih menunjuk kearah kategori biologis dan sedangkan gender ini merupakan kategori sosial serta sumbernya berasal dari nilai-nilai serta juga norma yang terdapat pada masyarakat.

Perbedaan antara laki-laki serta juga perempuan merupakan perbedaan horizontal. Pada dasarnya kedudukan laki-laki serta juga perempuan sama, disebabkan karena mempunyai kesempatan, status dan juga peran yang sama. Pada masyarakat tertentu system kemasyarakatan laki-laki kedudukan yang lebih tinggi atau juga sebaliknya perempuan yang memiliki kedudukan yang lebih tinggi.

Nah itulah penjelasan mengenai Pengertian diferensiasi sosial, Bentuk, Beserta Jenisnya, semoga apa yang dipaparkan diatas dapat bermanfaat untuk anda. Terima kasih

Lihat Juga  Pengertian Spermatopyta
Lihat Juga  √ Pengertian Statistik, Tujuan, Fungsi, Beserta Jenisnya
Lihat Juga  √ Pengertian Gastritis, Faktor, Tanda, Menurut Para Ahli