√ Pengertian Interaksi Sosial, Syarat, Proses, dan Jenisnya

Posted on

Pendidikan.Co.Id – Saat ini kita akan membahas mengenai Interaksi Sosial, penjelasan selengkapnya mengenai Interaksi sosial ini akan diuraikan sebagai berikut :

Pengertian Interaksi Sosial, Syarat, Proses, dan Jenisnya

Pengertian Interaksi Sosial

Interaksi Sosial ini merupakan suatu hubungan-hubungan sosial yang berkaitan tentang hubungan antarindividu, individu (seseorang) dengan kelompok, serta juga kelompok dengan kelompok. Di dalam Wikipedia, interaksi sosial ini merupakan suatu fondasi dari hubungan yang berupa tindakan yang dengan berdasarkan norma serta juga nilai sosial yang berlaku dan juga diterapkan di dalam masyarakat.

Pengertian Interaksi Sosial Menurut Para Ahli

Dibawah ini merupakan pengertian interaksi sosial yang dikemukakan oleh beberapa para ahli, diantaranya sebagai berikut :

Shaw

Shaw menyatakan bahwa interaksi sosial ini merupakan suatu pertukaran antarpribadi yang masing-masing orang tersebut menunjukkan perilakuknya itu antara satu (1) sama lain dalam kehadiran mereka serta juga masing-masing perilaku tersebut mempengaruhi satu sama lain.

Thibaut dan Kelley

Thibaut dan Kelley menyatakan pendapatnya bahwa interaksi sosial ini ialah sebagai peristiwa saling mempengaruhi antar satu sama lain pada saat dua orang atau lebih hadir bersama, mereka menciptakan suatu hasil satu sama lain atau juga berkomunikasi satu sama lain.

Bonner dalam Ali (2004)

Bonner menyatakan bahwa interaksi merupakan suatu hubungan antara dua orang atau lebih individu, yang mana kelakukan individu itu  mempengaruhi, mengubah atau juga mempengaruhi individu lain atau bisa sebaliknya.

Homans dalam Ali (2004:87)

Homans mengemukakan bahwa interaksi ini ialah suatu kejadian pada saaat suatu aktivitas yang dilakukan oleh seseorang terhadap seseorang yang lain diberi ganjaran atau juga hukuman yang mempergunakan suatu tindakan oleh individu lain yang menjadi pasangannya.

Syarat Terjadinya Interaksi Sosial

Syarat terjadinya interasksi sosial terdiri dari kontak sosial serta juga komunikasi sosial. Kontak sosial ini bukan saja berhubungan dengan fisik, seiring dengan berkembangnya teknologi manusia dapat saja berhubungan tanpa bersentuhan, seperti dengan menggunakan telepon, telegrap serta juga lain-lain. Komunikasi itu didefinisikan apabila seseorang tersebut dapat memberikan sebuah manfaat pada orang lain atau juga perasaan-perasaan yang hendaknya disampaikan oleh orang tersebut.

Proses Interaksi Sosial

Suatu interaksi sosial pada masyarakat bersumber dari faktor imitasi, sugesti, simpati serta identifikasi dan juga empati.

Imitasi

Imitasi merupakan suatu perbuatan sosial seseorang untuk dapat mengikuti sikap, tindakan, atau perilaku serta juga penampilan fisik seseorang.

Sugesti

Sugesti merupakan suatu rangsangan, pengaruh, atau stimulus yang diberikan seseoragn kepada orang lain sehingga hal tersebut menjalankan apa yang disugestikan tanpa berfikir rasional

Simpati

Simpati merupakan suatu sikap seseorang yang merasa tertarik kepada orang lain yang  disebabkan penampilan, kebijaksanaan atau juga pola pikirnya sesuai dengan nilai-nilai yang dianut oleh orang yang menaruh simpati.

Identifikasi

Identifikasi merupakan suatu kehendak sama atau identik bahkan serupa dengan orang lain yang ditiru (idolanya)

Empati

Empati merupakan proses ikut serta merawsakan sesuatu yang dialami oleh orang lain. Proses empati tersebut seringkali ikut juga merasakan penderitaan orang lain.

Apabila proses interaksi sosial tidak terjadi secara maksimal akan membuat terjadinya kehidupan yang terasing. Faktor yang membuat kehidupan terasing tersebut seperti sengaja dikucilkan dari lingkungan, mengalami cacat, pengaruh dari perbedaan ras serta juga perbedaan budaya.

Jenis-Jenis Interaksi Sosial

Bentuk atau jenis-jenis interaksi sosial menurut Soerjono Soekanto (2010:64) antara lain sebagai berikut :

Asosiatif

Asosiatif ini tersusun dari kerjasama (cooperation), akomodasi (accomodation). Dalam hal tersebut kerjasama diartikan sebagai suatu upaya secara bersama antara orang perorangan atau juga kelompok manusia untuk dapat meraih satu atau beberapa tujuan bersama. Akomodasi merupakan suatu cara untuk menyelesaikan pertentangan tanpa menghancurkan pihak lawan dan menjadikan lawan itu tidak kehilangan kepribadiannya.

Disasosiatif

Disasosiatif ini tersusun atas persaingan (competition), serta kontraversi (contravertion) dan juga pertentangan (conflict). Persaingan disini dimaksud yakni sebagai sebuah proses sosial yang mana individu atau kelompok manusia yang bersaing dalam mencari keuntungan pada bidang-bidang kehidupan yang pada suatu masa tertentu menjadi pusat perhatian umum (baik itu secara perseorangan ataupun juga kelompok manusia.

Dengan cara menarik perhatian umum atau juga dengan menajamkan prasangka yang sudah ada tanpa menggunakan ancaman atau kekerasan.

Nah itulah penjelasan mengenai Pengertian Interaksi Sosial, Syarat Terjadi, Proses, Jenis-Jenis, semoga apa yang diuraikan dapat bermanfaat untuk anda. Terima kasih

Lihat Juga  √ Pengertian Tumbuhan Dikotil, Ciri, Struktur, Klasifikasi dan Contohnya
Lihat Juga  √ Pengertian Tulang Pengumpil, Fungsi, Bagian dan Karakteristik
Lihat Juga  √ Pengertian Adaptasi, Tujuan, Jenis Beserta Contohnya