Pendidikan.Co.Id – Kesempatan ini kita akan membahas mengenai Kerjasama atau cooperation, penjelasan mengenai kerjasama ini akan diuraikan sebagai berikut :
Pengertian Kerjasama
Pengertian kerjasama (cooperation) ini adalah sebuah usaha yang dilakukan oleh beberapa orang atau juga kelompok untuk mencapai tujuan bersama.
Kerjasama ini merupakan interaksi yang sangat penting bagi kehidupan manusia disebabkan karna manusia ini adalah mahluk sosial yang sam-sama saling membutuhkan.
Kerjasama ini dapatterjadi pada saat individu yang bersangkutan tersebut mempunyai kepentingan serta juga kesadaran yang sama untuk bekerjasama di dalam mencapai tujuan serta kepentingan bersama.
Pengertian Kerjasama Menurut Para Ahli
Dalam sosiologi, definisi kerja sama ini bentuk interaksi sosial dengan sifatnya asosiatif yang terjadi di saat ada kelompok masyarakat yang memiliki pandangan sama dalam mewujudkan tujuan bersama. Dibawah ini merupakan pengertian kerjasama menurut para ahli:
1. Menurut Pamudji
Pengertian kerjasama ini merupakan pekerjaan yang dilakukan dua orang bahkan lebih dengan melibatkan interaksi antarindividu bekerja secara bersama-sama sampai terwujud tujuan yang dinamis. Lebih lanjut kemudian beliau berpendapat bahwa unsur utama kerjasama ini ada tiga diantaranya adanya individu , adanya interaksi serta adanya tujuan yang sama.
2. Menurut Charles H. Cooley
Kerjasama ini akan muncul pada saat orang menyadari bahwa mereka itu memiliki kepentingan yang sama serta sekaligus mempunyai pengetahuan yang cukup dan juga kesadaran atas diri sendiri dalam memenuhi kepentingan kepentingan tersebut.
3. Menurut Rosen
Pengertian kerjasama ini merupakan sumber yang dianggap sangat efisien dalam kualitas pelayanan terutama di dalam konteks kerjasama bidang ekonomi khususnya pada jual beli.
4. Menurut Thomson dan Perry
Pengertian kerjasama ini ialah suatu kegiatan atau aktivitas yang memiliki tingkatan berbeda tapi dimulai dari tahapan koordinasi dan juga kooperasi sampai terjadinya sebuah kolaborasi di dalam suatu kegiatan/aktivitas kerjasama.
5. Menurut Tangkilisan
Pengertian kerjasama ini merupakan sebuah sumber kekuatan yang muncul di dalam sebuah organisasi sehingga dapat mempengaruhi keputusan serta juga tindakan organisasi.
Pengertian Kerjasama dalam Dunia Bisnis
Menurut BusinessDictionary, pengertian kerjasama ini merupakan pengaturan kemitraan saling menguntungkan yang dilakukan dengan secara sukarela oleh dua bidang usaha bahkan lebih. Kerjasama tersebut menjaapa pengertian kerjasama brainlydi hal yang menguntungkan karena beberapa permasalahan itu akan menjadi lebih ringan.
Selain dari itu, kerjasama ini tidak hanya soal mencari dana saja. Beberapa pebisnis ini juga lebih suka menjalin relasi yang menguntungkan dengan sesama kompetitor.
Daripada bersaing yang akhirnya membuat stres, lebih baik saling melengkapi hal-hal yang tidak dipunyai. Terlebih saat darurat. Misalnya seperti seorang suplier ikan. pada saat pada suatu hari ia kehabisan stok, ia kemudian bisa mencari ikan ke suplier lainnya.
Tujuan Kerjasama
Adapun tujuan kerjasama diantaranya ialah :
- Meningkatkan rasio peluang untuk dapat mencapai keberhasilan
- Secara luas bisa/dapat meningkatkan kesatuan serta persatuan dalam suatu negara
- Membuat pelaku kegiatan atau aktivitas ini menjadi lebih saling mengenal
- Menjadi sarana untuk da[at saling mengemukakan opini serta berpendapat
Manfaat Kerjasama
Manfaat dari kerjasama diantaranya ialah :
- Memicu munculnya semangat kesatuan serta persatuan di dalam diri seseorang
- Mempererat ikatan bagi orang ataupun juga kelompok yang melakukan kegiatan ini
- Dengan melakukan secara bersama-sama aktivitas/kegiatan dapat menjadi lebih ringan
- Menyelesaikan suatu kegiatan atau aktivitas dengan bersama-sama akan membuat pekerjaan tersebut menjadi cepat selesai
Macam Jenis Kerjasama
Dalam dunia bisnis, tiap-tiap anggota yang tergabung di dalam sebuah kerjasama itu harus berkontribusi baik ini dalam bentuk ide, dana, properti atau juga gabungannya. Disebabkan ini digotong oleh beberapa bidang usaha tentu saja pembagian saham, hak-hak menejemen, liabilitas itu akan berbeda.
1. Bagi Hasil
Ini merupakan sebuah bentuk kerjasama bisnis yang paling sederhana. Di dalam dunia kemitraan, sistem bagi hasil ini biasanya dilakukan oleh pelaku bisnis kecil. Misalnya seperti kita mengajak teman, saudara atau juga sanak keluarga untuk menjadi pemodal. Pembagian hasil ini yang nantinya akan diatur bersama sesuai dengan kesepakatan yang terkait.
2. Membuat Peluang Usaha
Sistem ini biasa dikenal dengan sebutan Business Oportunity yang menawarkan keuntungan pada orang lain atau juga badan usaha yang menjalankannya. Misalnya seorang penulis yang menerbitkan buku, setelah itu dia mengajak kerjasama seseorang untuk membantu menjualkan bukunya.
Nanti keuntungannya itu akan dibagi oleh penulis buku serta pemasar. Cara tersebut hampir mirip dengan sistem waralaba.
3. Build, Operate and Transfer (BOT)
Jenis kerjasama ini umumnya dipakai pada bisnis properti. Sistem BOT ini mengandalkan suatu kemampuan seseorang untuk melobi pemilik tanah untuk mau diajak kerjasama. Biasanya tanahnya tersebut dioperasikan untuk membangun usaha itu dalam jangka waktu tertentu.
Di tahap selanjutnya, seseorang tersebut mengembalikan tanah kepada pemilik serta akan memberikan keuntungan sesuai dengan kesepakatan yang disetujui.
4. Joint Venture
Joint Venture ini merupakan suatu sistem patungan yang dilakukan oleh beberapa orang. Yang menguntungkan dari sistem ini ialah pembagian resiko. Selain itu, sistem joint venture ini juga termasuk di dalam kegiatan atau aktivitas pemodal asing dan ini juga sudah diatur oleh pemerinah. Tentu saja kerjasama ini juga sangat menguntungkan, antara lain:
- Mendapatkan modal dari Asing
- Mendapatkan lebih banyak pengalaman disebabkan karna kita juga dapat mempelajari menejemen mereka
- Bisa menembus pasar luar negeri
- Akses pihak asing tersebut menembus sumber lokal jadi lebih mudah
- Dengan menggunakan mitra lokal, pihak asing juga lebih mudah menjangkau pasar domestik
5. Merger
Secara sederhana, merger ini diartikan ialah sebagai penggabungan dengan melibatkan dua perseroan atau juga lebih yang nanti nya akan melahirkan perseroan baru. Merger ini juga bisa disebut sebagai akuisisi sebuah perusahaan untuk dikembangkan. Dalam hal ini, salah satu perusahaan tersebut akan tetap berdiri serta sisanya itu akan dilebur kedalam perusahaan tersebut.
Kebaikan dari sistem merger ini bisa melebur kompetitor serta menciptakan perusahaan yang baru namun lebih kuat di dalam menghadapi persaingan pasar. Selain itu,tujuan utama merger ialah untuk memperbesar modal serta mengembangkanjalur produksi.
6. Konsolidasi
Perbedaan dari merger serta konsolidasi ialah, apabila merger salah satu dari perusahaan masih berdiri dan yang lain melebur, sementara ybtyj konsolidasi ini meleburya dua bahkan lebihnya suatu perusahaan yang kemudian akan melahirkan nama baru. Karena seluruh perusahaan tersebut sudah melebur, maka status hukumnya juga sudah hilang.
Nah, keuntungan dari konsolidasi ini ialah penyelamatan sebuah produksi yang nyaris bangkrut serta mengurangi pesaing. Disamping itu, jalur distribusi ini juga lebih aman serta perseroan jadi lebih besar.
7. Waralaba atau Franchising
Waralaba ini merupakan pemanfaatan kekayaan intelektual sebuah bidang usaha/ merk yang sudah disetujui oleh kedua belah pihak. Sistem ini juga bisa/dapat dikatakan yakni sebagai jalur pendistribusian terkahir kepada konsumen, namun pihak frenchisor tersebut memberikan hak pada pelaku bisnis untuk dapat memakai nama, merk serta prosedur khasnya.
Jenis usaha yang paling sering menggunakan sistem ini ialah seperti kedai minuman, jajanan serta kuliner lainnya. Uniknya, waralaba luar negeri juga lebih banyak peminatnya sebab sudah tumbuh besar. Meski demikian, bukan berarti waralaba lokal itu tidak bagus karena banyak sekali waralaba lokal yang sudah bertumbuh pesat.
Demikianlah penjelasan mengenai Pengertian Kerjasama, Manfaat, Tujuan, Jenis dan Bentuknya, semoga apa yang diuraikan dapat bermanfaat untuk anda.
