√ Pengertian Tanah Podsol, Karakteristik, Proses Terbentuk dan Morfologi

Posted on

Pendidikan.Co.Id – Kesempatan ini kita akan membahas mengenai Tanah Podsol, penjelasan selengkapnya mengenai Tanah Podsol ini akan diuraikan sebagai berikut :

Pengertian Tanah Podsol, Karakteristik, Proses Terbentuk dan Morfologi

Pengertian Tanah Podsol

Tanah podsol ini merurpakan tanah yang mengandung banyak A2 atau juga abu-abu dengan warna pucat. Tanah tersebut ini ialaha tanah yang bentuknya itu sebab terdapat pengaruh curah hujan tinggi dan juga  suhu udara rendah. Kata “podsol” ini juga berasalah sebuah nama yang berasal dari bahas rusia yakni “pucat, serta “zola” artinya ialah abu-abu. Nama tersebut diambil karna semua jenis tanahnya itu mengandung unsur A2 / abu-abu dengan warna pucat.

Karakteristik Tanah Podsol

Seperti dengan jenis tanah yang lain, bahwa tanah podsol ini tentu juga memiliki ciri khusus pada tanahnya sendiri. Ciri-ciri inilah yang menunjukkan cari khasnya masing-masing dari tanah, serta sebagai perbedaan dari satu tanah lainnya. Sama seperti tanah yang lain yang memiliki ciri/ karakteristik khusus, tanah podsol ini memiliki ciri/ karakteristik sebagai berikut :

  1. Mempunyai warna pucat, hal tersebut dikarenakan terdapat kandungan A2/ abu-abu pada tiap-tiap jengkal / pun butiran tanah ini.
  2. Mempunyai kandungan pasir kuarsa paling tinggi.
  3. Memiliki tingkat keasaman tinggi, apabila dilihat pada kondisi PH maupun keasamannya yakni mempunyai pH 3,5 sampai 5,5 dari asam sampai yang asam.
  4. Paling peka terhadap erosi, tanah podsol ini merupakan tanah yang peka pada erosi tanah sebab daya menahan airnya yang sangat jelek.
  5. Mempunyai sifat kurang subur, kandungan dari unsur hara yang rendah dan sampai paling rendah. Bahan induk tanah podsol ini ialah tuff vulkan dengan asam. Jadi menurut sifat fisikanya atau sifat kimianya ini tanah bersifat jelek.
  6. Tidak mempunyai perkembangan profile
  7. Mempunyai tekstur yang sifatnya itu lempung sampai berpasir, pada dasarnya tanah podsol ini memiliki sifat pasir bertekstur sedang sampai kasar. Tekstur inilah yang sifatnya bagian atas serta juga pejal dibagian yang bawah.
  8. Mempunyai sifat mudah basah, jadi saat tanah itu terkena air tanah sehingga tanah podsol itu pun menjadi subur.

Proses Terbentuknya Tanah Podsol

Tanah podsol ini merupakan bagian dari jenis tanah yang proses pembentukannya itu paling dipengaruhi dengan curah hujan serta suhu udara. Tanah podsol ini bentuknya ada di daerah yang memiliki suhu udara rendah serta sekaligus mempunyai suhu udara tinggi. Proses terjadinya tanah podsol itu bernama menjadi proses podzolisasi. Proses terjadinya podsolisasi ini merupakan sebuah proses yang dikarenakan oleh sejumlah faktor berikut ini :

  1. Adanya tanah pasir kuarsa dengan paling permeabel
  2. Miskin akan basa
  3. Curah hujan yang cenderung tinggi dan tetap
  4. Adanya vegetasi, memungkinkan bentuknya humus asam karena memiliki kadar basa yang rendah.

Morfologi Tanah Podsol

Tanah podsol ini merupakan jenis tanah yang terdiri dari sejumlah lapisan. Di tiap-tiap lapisan tanah podsol kadang mempunyai warna yang berbeda-beda. Adapun tanah podsol itu setidaknya terdiri dari 5 lapisan. Lapisan – lapisan tersebut bernama horison. Adapun horison dari tanah podsol ini diantaranya berikut ini :

1. Horizon O

Di dalam hutan terdapat banyak sekali tanah humus, horizon O itu lebih mengarah pada pembedaan humus tersebut. Lalu tanah humus itu kemudian dibagi lagi dari yang sudah terjadi dekomposisi serta humus yang suah terjadi dekomposisi di dalam padang rumput yang isinya hamparan rumput mati.

2. Horizon A1

Horizon A1 ini memiliki tekstur yang lebih halus sampai seperti mempunyaai  warna cokelat yang kelam sampai hitam dengan pengaruh dari adanya bahan – bahan organik.

3. Horizon A2

Horizon A2 tersebut ini merupakan suatu lapisan yang mempunyai karakteristik berbentuk abu dengan warna pucat yang memiliki struktur lempung dengan menepung. Lalu lapisan itu mengandung minyak, apabila dipijat akan ada konkresi.

4. Horizon B

Horizon B itu dibagi dengan tegas secara horizon – horizon yang lain dengan terdapat di atasnya warna mencolok, yakni warnanya coklat kelam sampai coklat biasa. Horizon itu mempunyai tekstur dengan lebih halus serta juga struktur tiang yang akibatnya akan saling koagulasi A1 serta Fe dengan bermuatan positif yang bahan bahannya organik ini bermuatan negatif. Horizon itu kerap kali mengandung padas.

5. Horizon BC dan horizon C

Lapisan tanah podsol ini akan semakin ke bawah sehingga warnanya juga semakin mendekati dengan bahan induk serta  juga semakin mempunyai tekstur yang kasar. Di horizon tersebut, tanah ini mempunyai lapisan solum yang sangat dangkal yakni antara 40 sampai dengan 100 cm serta horizon – horizon diatasnya (yaitu horizon A2 serta horizon B yang dapat secara jelas dilihat). Tanah podsol itu ialah tanah yang bisa kita lihat secara jelas dari warnanya. Warna tanah podsol ini ialah coklat pucat atau juga dengan keputih – putihan samapi warnanya ini coklat kekuning kuningan.

Sekian dan terima kasih sudah membaca mengenai Pengertian Tanah Podsol , Karakteristik, Proses Terbentuk dan Morfologi, semoga apa yang diuraikan dapat bermanfaat untuk anda.

Lihat Juga  √ Pendidikan : Pengertian, Tujuan, Fungsi Menurut Para Ahli
Lihat Juga  √ Pengertian Asteroid, Ciri, Klasifikasi dan Contohnya
Lihat Juga  Pengertian Periodisasi