Pendidikan.Co.Id – Pada kesempatan ini kita akan membahas mengenai Tesaurus dan juga. Kamus dan tesaurus adalah sebuah sumber referensi untuk dapat mendapatkan informasi dari suatu kata. Pastinya kita pernah mendengar Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) serta juga Tesaurus Bahasa Indonesia. Lantas apa yang membedakannya, Oleh karena itu untuk mengetahui lebih lanjut mengenai Tesaurus dan Kamus ini baca artikel dibawah ini :
Pengertian Tesaurus
Tesaurus merupakan sebuah buku sinonim (dua kata atau lebih yang mempunyai arti yang sama). Tesaurus tersebut sering termasuk dalam karya terkait yang mempunyai hal/arti yang hampir sama. Beberapa tesaurus tersebut juga termasuk dalam daftar hiponim (sub-bagian, contohnya “mawar” adalah hiponim dari bunga) yang sering digunakan, dan juga antonim (dua kata yang mempunyai arti berlawanan).
Sebagai contoh, dengan mencari kata “besar” pada sebuah tesaurus, seseorang tersebut akan menemukan kata lain yang mirip seperti misalnya”raya”, “agung”, dan lain sebagainya. Apabila sebuah tesaurus tersebut juga mempunyai daftar antonim, orang tersebut juga dapat mencari kata yang artinya berlawanan, misalnya “kecil”.
Banyak dari pelajar serta penulis yang menggunakan tesaurus dalam membantu diri menemukan kata yang mereka tulis. Fungsinya menggunakan tesaurus ini akan dapat membantu seseorang dalam menambah kosakatanya (jumlah kata yang mereka tahu).
Apabila kamus berfokus pada satu kata mempunyai makna apa saja serta juga sub temanya, pada tesaurus ini berfokus pada sinonim dari kata tersebut. Beberapa dari tesaurus bahkan menambahkan antonim kata.
Ciri-ciri tesaurus
Adapun Ciri-ciri dari tesaurus ini antara lain :
- Sumber referensi yang memuat sebuah informasi dari kata yang disusun dengan berdasarkan abjad (A-Z) maupun dengan berdasarkan tema
- Informasi yang terdapat didalam tesaurus tersebut berupa kelas kata, makna, contoh penggunaan, dan juga sinonim/antonim dari kata itu.
- Tesaurus tersebut juga memberi informasi perbedaan dari antar satu kata dengan kata yang lainnya.
Dari penjelasan di atas, dapat kita simpulkan bahwa tesaurus tersebut membahas mengenai arti suatu kata beserta sinonimnya sehingga si penulis dapat memilih kata yang tepat untuk dapat digunakan pada konteks tertentu. Sebuah tesaurus yang bagus tersebut tentu akan memberi informasi tambahan dalammembedakan masing-masing kata, contohnya seperti meninggal bersinonim dengan mati, tewas, mangkat, gugur, dan lain sebagainya. Tesaurus tersebut akan memberi informasi misalnya “gugur” digunakan untuk para pahlawan, lampu mati tidak lampu tewas ataupun tidak lampu meninggal, dan lain sebagainya.
Apabila kita melihat tesaurus Bahasa Indonesia yang diterbitkan Badan Bahasa tahun 2008, mereka hanya terdiri dari sinonim tanpa terdapat penjelasan serta contoh penggunaanya, sehingga akan dapat membingungkan oleh pengguna. Bandingkan saja misalnya dengan tesaurus Merriam Webster serta Oxford yang memberi informasi kelas kata, makna, serta juga contoh penggunaanya.
Pengertian Kamus
Kamus merupakan sebuah buku referensi untuk bisa mendapatkan informasi dari suatu kata,
Ciri – Ciri Kamus
Adapun ciri-ciri dari kamus itu memiliki ciri ialah sebagai berikut:
- Kamus termasuk kedalam buku referensi yang berisi kata-kata maupun itu gabungan kata dari suatu bahasa yang disusun dengan secara alfabetis;
- Kata-kata tersebut dilengkapi denganketerangan mengenai kelas kata (kata benda, sifat, kerja, dan lain sebagainya), makna serta juga contoh penggunaannya;
- Kata itu selain diberikan tambahan keterangan maknanya, juga diberi sebuah keterangan mengenai cara mengucapkannya, ejaannya, serta hal lain seperti misalnya asal-usul kata (etimologi), serta informasi mengenai baku dan tidaknya suatu kata
- Keterangan tentang makna tersebut diberikan juga didalam bahasa lain.
Dari penjelasan di atas, Dapat kita menyimpulkan bahwa kamus ini berfokus kepada satu kata tertentu, Contohnya saat menjelaskan kata “mata” maka kamus akan menjelaskan dengan secara rinci makna/arti dari mata, baik itu dari segi/sebagai kata benda, kata sifat, maupun kata kerja (kalau ada). Selain dari itu, kita juga dapat mengetahui sub lema maupun kata turunan dari “mata”, seperti idiom, peribahasa, frasa, dan lain lain, contohnya “main mata”, “mata angin” serta “mata pencaharian”.
Perbedaan Tesaurus dan Kamus
Untuk perbedaan dari keduanya dapat dilihat dari ciri-ciri dari tesaurus dan juga kamus, keduanya memiliki keunggulan dan manfaat yang tentu baik. Nah itulah ulasan mengenai Tesaurus Dan Kamus : Pengertian Ciri, Perbedaan dan contohnya, semoga dapat bermanfaat untuk anda.
