Pendidikan.Co.Id – Kesempatan ini kita akan membahas mengenai Konstitusi, penjelasan mengenai konstitusi ini juga akan dilengkapi dengan beberapa point penting seperti tujuan, fungsi, sifat dan jenis konstitusi, penjelasan selengkapnya akan diuraikan sebagai berikut :
Pengertian Konstitusi
Di dalam ketatanegaraan Republik Indonesia (RI) konstitusi ini diartikan sama dengan Undang-Undang Dasar (UUD). UUD ini diartikan ialah sebagai peraturan dasar serta yang memuat ketentuan-ketentuan pokok serta menjadi satu sumber perundang- undangan.
Konstitusi ialah suatu keseluruhan peraturan baik yang tertulis atau juga tidak tertulis yang mengatur dengan secara mengikat cara suatu pemerintahan itu diselenggarakan didalam suatu masyarakat negara.
Tujuan UUD
Membatasi kekuasaan penguasa, sehingga tidak akan bertindak sewenang – wenang tanpa membatasi kekuasaan penguasa.
Melindungi HAM, tiap-tiap penguasa berhak untuk menghormati HAM orang lain serta hak memperoleh perlindungan hukum di dalam melaksanakan haknya.
Pedoman di dalam penyelenggaraan negara, dengan berpedoman pada UUD maka negara itu akan berdiri dengan kokoh.
Fungsi Konstitusi
Sebelumnya kalian harus membaca fungsi pancasila karena terdapat hubungannya dengan fungsi UUD, diantaranya:
- membatasi kekuasaan pemerintah supaya tidak bertindak dengan sewenang – wenang supaya hak-hak bagi warga negara itu terlindungi serta tersalurkan (konstitusionalisme).
- ialah sebagai piagam kelahiran dari suatu negara (a birth certificate of new state).
- sebagai sumber hukum tertinggi.
- sebagai alat yang membatasi kekuasaan.
- sebagai identitas nasional serta lambang.
- sebagai pelindung hak asasi manusia dan juga kebebasan warga suatu negara.
- sebagai sarana perekayasaan serta pembaruan masyarakat (social engineering atau social reform).
- sebagai sarana pengendalian masyarakat (social control).
- fungsi simbolik ialah sebagai pemersatu (symbol of unity).
- fungsi simbolik ialah sebagai pusat upacara (center of ceremony)
- fungsi simbolik ialah sebagai rujukan identitas dan keagungan bangsa (identity of nation).
Sifat Konstitusi
Sifat pokok UUD negara ini ialah fleksibel (luwes) serta rigit (kaku).
Fleksibel (luwes): jika UUD itu memungkinkan adanya suatu perubahan sewaktu-waktu sesuai dengan perkembangan zaman.
Rigit (kaku): apabila UUD tersebut sulit untuk diubah kapanpun.
Jenis Konstitusi
Menurut CF. Strong UUD terdiri dari 2 macam, diantaranya ialah sebagai berikut :
- Tertulis ( written constitution atau/ documentary constitution) ini merupakan suatu aturan-aturan pokok dari dasar negara, bangunan negara serta juga tata negara, sekaligus juga merupakan aturan dasar lain yang mengatur peri kehidupan bangsa di dalam persekutuan hukum negara.
- Tidak tertulis / konvensi (non-documentary constitution) ini merupakan suatu kebiasaan ketatanegaraan yang sering muncul.
Dibawah ini merupakan syarat-syarat konvensi yaitu:
- Diakui dan dipergunakan berulang-ulang dalam praktik penyelenggaraan negara.
- Tidak bertentangan dengan UUD 1945.
- Memperhatikan pelaksanaan UUD 1945.
Secara teoritis UUD ini dibedakan menjadi ialah sebagai berikut :
Konstitusi-politik, ini berisi mengenai atau tentang norma- norma di dalam penyelenggaraan negara, hubungan rakyat dengan pemerintah, hubungan antar lembaga negara.
Konstitusi-sosial, UUD yang didalamnya terkandung cita-cita sosial bangsa, rumusan filosofis negara, sistem ekonomi, sosial, dan politik yang ingin dikembangkan bangsa tersebut.
Sekian dan terima kasih sudah membaca mengenai Pengertian Konstitusi, Tujuan, Fungis, Sifat dan Jenisnya, semoga apa yang diuraikan dapat bermanfaat untuk anda semuanya. Terima kasih sudah membaca di pendidikan.co.id
